Akhir-akhir ini di daerah kita dan beberapa daerah di pulau jawa masing sering turun hujan, dari intensitas ringan sampsi deras. Bahkan dibeberapa daerah sempat terjadi banjir.
Padahal saat ini sejak bulan April kemarin sudah memasuki musim kemarau bahkan beberapa wilayah kecamatan di Gunungkidul mulai kekeringan, tetapi sekarang justru diguyur hujan.
Berikut penjelasan dari BMKG dan LAPAN yang kami kutip sepenuhnya dari KOMPAS sbb :
1. Penjelasan dari BMKG
Kepala Bidang Analisisir Variabilitas Iklim BMKG Supari menyebut, hujan tidak hanya masih turun di Pulau Jawa, namun di banyak wilayah Indonesia barat dan tengah.
Setidaknya ada 2 hal yang mendasari hujan di bulan Juni ini.
"Data aliran udara lembab menunjukkan bahwa sumber uap air yang menjadi sumber kejadian hujan ini dari Samudera Hindia, dan diduga terkait dengan gejala IOD negatif yang saat ini berkembang di Indian Ocean," kata Supari saat dihubungi Kompas.com, Senin (21/6/2021).
2. Penjelasan LAPAN
Menurut peneliti klimatologi dari PSTA Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Erma Yulihasti mengatakan, hujan yang masih sering terjadi di wilayah barat Indonesia (Jawa dan Sumatera) sejak awal Juni, terjadi karena pengaruh dinamika laut-atmosfer di Samudera Hindia.
Dia mengatakan, dinamika tersebut terlihat dari pembentukan pusat tekanan rendah, berupa pusaran angin (vorteks) di selatan ekuator, dekat pesisir barat Sumatera dan Jawa.
Menurut Erma, pembentukan vorteks yang sangat intensif di Samudera Hindia sejak awal Juni, diprediksi akan bertahan sepanjang periode musim kemarau.
"Sehingga berpotensi menimbulkan anomali musim kemarau yang cenderung basah sepanjang bulan Juli-Oktober pada tahun ini," kata Erma dikutip dari unggahan akun Instagram Lapan, Selasa (22/6/2021).
Demikianlah pendapat dari para ahli seputar turunya hujan di bulan Juni ini. Turunya hujan ini memang membawa dampak plus minus bagi petani kita, karena hujan dimusim kemarau sangat tidak cocok untuk beberapa jenis tanaman yang dibudidayakan di musim kemarau, misalnya tembakau. Namun bagi sebagian sangat bermanfaat khususnya yang sering berlangganan kekeringan, setidaknya air hujan yang turun bisa mengurangi pembelian air bersih lewat tangki keliling.
Trimakasih
Komentar
Posting Komentar